
Serdang Bedagai, Faktainews.com | Kesiapsiagaan dan ketegasan tim keamanan Kebun Melati, PTPN IV Regional II, kembali membuahkan hasil. Tiga pelaku pencurian brondolan sawit berhasil diringkus saat beraksi di Blok 42 Afdeling II pada Minggu (12/10/25) sekitar pukul 15.30 WIB.
Penangkapan bermula ketika tim keamanan gabungan yang terdiri dari personel BAPAM, Danton BKO, dan Security Kebun Melati melakukan patroli rutin di kawasan kebun. Saat melintas di areal tanaman tahun 2000 (TM 2000), petugas mendapati tiga orang mencurigakan tengah mengumpulkan brondolan sawit ke dalam karung.
Tanpa menunggu lama, tim langsung melakukan penyergapan. Dalam aksi cepat tersebut, ketiga pelaku berhasil diamankan beserta barang bukti berupa lima goni brondolan sawit seberat sekitar 170 kilogram dan 2 unit sepeda motor yang digunakan untuk mengangkut hasil curian.
Ketiga pelaku diketahui berinisial ZHS (30), H (37), dan EE (17), seluruhnya warga Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai. Usai diamankan di pos keamanan Kebun Melati, pelaku beserta barang bukti diserahkan ke Polsek Perbaungan untuk proses hukum lebih lanjut.
Manajer Kebun Melati, Mojokerto Nainggolan, menyampaikan apresiasi tinggi kepada tim keamanan atas tindakan cepat dan tanggung jawab dalam menjaga aset perusahaan.
“Kami memberikan penghargaan kepada seluruh anggota pengamanan yang telah menunjukkan kesiapsiagaan dan dedikasi tinggi di lapangan. Keberhasilan ini membuktikan pentingnya disiplin, kerja sama, dan kewaspadaan dalam melindungi aset perusahaan dari tindakan pencurian,” ujar beliau.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata komitmen PTPN IV Regional II dalam memperkuat sistem keamanan di seluruh wilayah operasionalnya. Selain patroli rutin, pihak kebun juga menjalin koordinasi erat dengan aparat kepolisian setempat guna menciptakan lingkungan kerja yang aman, tertib, dan kondusif.
Dengan tertangkapnya para pelaku, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan, sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat sekitar akan pentingnya menjaga dan menghormati aset perkebunan milik negara.
{Team/ Faktainews.com}