Pemkab Deli Serdang Gercep Jaga Harga Gabah Petani Tetap Sesuai HPP

Redaksi
By -
0



Deli Serdang, Faktainews.com
| Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang menunjukkan komitmennya dalam melindungi para petani, khususnya terkait stabilitas harga gabah di tingkat lapangan. Bupati Deli Serdang, dr H. Asri Ludin Tambunan, langsung memerintahkan Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) untuk bergerak cepat mengawasi serta menjaga harga jual gabah agar tidak merugikan petani.



Langkah ini diambil setelah beredar informasi di media sosial yang menyebutkan harga gabah di tingkat petani turun hingga Rp6.400/kg. Angka tersebut berada di bawah Harga Pokok Penjualan (HPP) nasional yang ditetapkan sebesar Rp6.500/kg. Kondisi ini dipicu kabar adanya mogok beli dari kilang padi dan agen pasca-penyegelan sejumlah kilang oleh Satgas Pangan.



Kepala Dinas Pertanian Deli Serdang, Elinasari Nasution, SP, dalam keterangannya Minggu (24/8/2025), menegaskan pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Deli Serdang, Penjabat LTT Sumut, hingga Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI.



“Hasil koordinasi menyimpulkan Bulog siap membeli gabah petani sesuai HPP Rp6.500/kg dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Untuk itu, kami mengimbau agen maupun kilang padi agar mentaati aturan yang ada. Saat ini Bulog sudah melakukan pembelian, bahkan kilang padi mulai berangsur kembali beroperasi,” ujar Elinasari.



Ia juga menjelaskan, harga gabah di tingkat petani saat ini terbagi dua jenis, yakni gabah hasil panen Combine Harvester yang berada di kisaran Rp6.400/kg dan gabah hasil panen Power Threser yang berada di kisaran Rp6.200–Rp6.300/kg.



Combine Harvester adalah mesin panen multifungsi yang mampu memotong, merontokkan, dan membersihkan hasil panen sekaligus. Sedangkan Power Threser hanya berfungsi sebagai perontok gabah dari tangkai dan jerami.



Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Deli Serdang, Rahman Saleh Dongoran, SP, MSi, menambahkan pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan Bulog Divre IV Sumut.



“Bulog siap membeli gabah petani di harga Rp6.700/kg melalui kilang padi yang ditunjuk. Selain itu, BUMD melalui Pak Taufik juga bersedia membeli sebagian gabah petani kita dengan harga yang sama. Kami pun segera berkoordinasi dengan kelompok tani dan Brigade Pangan agar petani terlindungi dari harga di bawah HPP,” tegas Rahman.



Gerak cepat Pemkab Deli Serdang ini menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah daerah dalam menjawab keluhan masyarakat, khususnya petani. Dengan langkah konkret tersebut, diharapkan harga gabah tetap stabil dan petani tidak merugi.



(Jansen)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)