Deli Serdang, Faktainews.com | Ketegasan dan kecepatan Tim Keamanan PTPN IV Regional II Unit Kebun Tanjung Garbus (TGP) kembali membuahkan hasil. Dalam dua operasi terpisah yang dilakukan pada hari yang sama, Rabu (5/11/2025), tim gabungan berhasil menggagalkan dua aksi pencurian tandan buah segar (TBS) di Afdeling III, Blok 45 Tanaman Tahun 2001 (TM 2001).
Tiga pelaku yang diamankan terdiri dari dua pelajar dan satu petani, seluruhnya merupakan warga Dusun 16, Desa Wonosari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.
Sekitar pukul 15.30 WIB, tim keamanan gabungan yang terdiri dari petugas BAPAM, BKO TNI, dan Security Kebun TGP melakukan operasi pengendapan di area perkebunan. Saat melakukan pengawasan, petugas memergoki dua remaja tengah memanen TBS menggunakan egrek.
Kedua pelaku masing-masing diketahui bernama Daud Jonsena Siagian (17) dan Ignatius Simatupang (13). Meski masih berstatus pelajar, keduanya nekat melakukan panen liar di lahan milik negara. Ketika dipergoki, mereka sempat panik, namun aksi cepat petugas membuat keduanya tak sempat kabur.
Dari lokasi kejadian, diamankan tiga tandan buah segar dan satu bilah egrek sebagai barang bukti. “Kami langsung amankan kedua pelaku bersama barang bukti, lalu dibawa ke kantor kebun untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar salah satu anggota tim keamanan di lokasi.
Usai menjalani pemeriksaan awal, kedua remaja tersebut diserahkan ke Polsek Tanjung Morawa untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.
Tak berselang lama, sekitar pukul 16.00 WIB, tim keamanan kembali menggagalkan aksi pencurian lain di lokasi yang sama. Kali ini, pelaku seorang petani bernama Edi Sijabat (41), yang juga warga Dusun 16, Desa Wonosari.
Pelaku tertangkap tangan saat sedang mengutip brondolan sawit di bawah pohon. Menyadari kehadiran petugas, ia sempat berusaha melarikan diri, namun berhasil diamankan tanpa perlawanan. Dari tangannya, petugas menyita setengah karung brondolan sawit seberat sekitar 15 kilogram.
“Pelaku langsung kami bawa ke kantor kebun untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegas salah satu anggota tim pengamanan.
Kedua operasi penangkapan tersebut melibatkan unsur keamanan gabungan, yakni Agung Biro, Andre Biro, dan Hariman Harahap (Security JWM), serta Marwan (BAPAM), Praka Andre dan Pratu Sianturi (BKO TNI).
Aksi cepat dan terukur tersebut membuktikan tingginya tingkat kesiapsiagaan petugas keamanan PTPN IV dalam menjaga aset negara dari berbagai bentuk pencurian di lapangan.
Pihak Manajemen Kebun Tanjung Garbus mengapresiasi langkah sigap tim keamanan yang berhasil menggagalkan dua aksi pencurian dalam waktu singkat.
“Keberhasilan ini menunjukkan komitmen kuat dan sinergi petugas dalam menjaga aset perusahaan. Siapa pun yang berani mencuri hasil produksi, pasti akan kami tindak sesuai hukum,” tegas perwakilan pimpinan kebun.
Kedua kasus tersebut telah dilaporkan secara resmi kepada pimpinan PTPN IV Regional II dan kini tengah ditangani oleh Polsek Tanjung Morawa. Manajemen menegaskan, kejadian ini menjadi peringatan keras bagi siapa pun yang masih berani mencoba mencuri hasil perkebunan milik negara.
“Kami akan terus memperketat patroli dan menindak tegas setiap pelaku kejahatan di area operasional PTPN IV,” tutup perwakilan manajemen dengan tegas.
{Team/ Faktainews.com}
