Ratusan Warga Demo Ke Kantor Desa Rugemuk Desak Kades Muliadi Mundur

Redaksi
By -
0



Deli Serdang, Faktainews.com
| Ratusan warga Desa Rugemuk, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Desa Rugemuk, Senin (3/11/2025). Aksi tersebut merupakan bentuk protes terhadap dugaan tindak pidana korupsi anggaran dana desa (ADD) tahun 2022 hingga 2024 yang diduga melibatkan Kepala Desa Rugemuk, Muliadi.



Sejak pagi, massa yang terdiri dari berbagai kalangan masyarakat berorasi lantang sambil membawa spanduk bertuliskan tuntutan agar Kepala Desa Muliadi segera mundur dari jabatannya. Warga juga sempat berupaya menyegel kantor desa sebagai simbol kekecewaan terhadap kepemimpinan sang kades.

”Kami masyarakat sudah tidak mau lagi dipimpin oleh Muliadi. Kami minta pemerintah dan dinas terkait segera menonaktifkan serta memberhentikannya dari jabatan Kepala Desa,” ujar salah seorang warga dengan nada tegas.



Sementara itu, Kepala Desa Muliadi tidak tampak hadir di lokasi saat aksi berlangsung. Ketidakhadirannya menambah kekecewaan warga yang telah lama menunggu klarifikasi terkait dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa tersebut.



Tokoh agama sekaligus perwakilan masyarakat Desa Rugemuk, Edi Prayogi, menyampaikan bahwa aksi yang digelar warga merupakan bentuk kekecewaan mendalam terhadap kepemimpinan Muliadi yang dianggap tidak transparan dan tidak lagi layak dipercaya.



“Sudah jelas, dugaan korupsi dana desa ini kuat. Kami heran kenapa Muliadi masih bisa menduduki jabatan sebagai kepala desa. Aksi ini kami lakukan dengan damai, tanpa kekerasan, dan murni demi keadilan masyarakat,” tegasnya.



Aksi tersebut mendapat pengamanan langsung dari pihak kepolisian. Kapolsek Pantai Labu, IPTU Sujarwo, bersama sejumlah personel hadir di tengah massa untuk memastikan jalannya demonstrasi berlangsung aman dan tertib.



“Kami hadir untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kami tidak ingin ada benturan antara warga dan aparat. Silakan masyarakat menyampaikan aspirasinya dengan damai,” ujar IPTU Sujarwo.



Hingga aksi berakhir, situasi di sekitar Kantor Desa Rugemuk tetap aman dan kondusif berkat pengamanan ketat dari pihak kepolisian. Meski begitu, massa menegaskan bahwa aksi tersebut bukan akhir dari perjuangan mereka.



Warga menyatakan akan terus mengawal proses hukum dan mendesak Pemerintah Kabupaten Deli Serdang serta aparat penegak hukum untuk segera menindaklanjuti dugaan penyimpangan anggaran yang melibatkan Kepala Desa Muliadi. Mereka juga meminta agar kasus ini diusut secara transparan dan Muliadi segera dinonaktifkan dari jabatannya, demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan desa.



Reporter: Jansen. 

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)